Sunday, October 27, 2013 \\ 0 comment(s)
Apa yang kau ingat tentangku selain, 'aku adalah yang paling mencintaimu saat ini' dan 'aku adalah orang yang mulai posesif terhadap eksistensimu'?


Mungkin kau tak mengingat banyak, mungkin kau hanya menyimpan keping-keping cerita kita di sudut otakmu yang penuh itu. Bisa jadi, kau hanya menyimpan potongan-potongan wajahku di dalam keypad gadgetmu.


Hanya saja, ini jadi semacam tidak adil ketika kau hanya menyimpan serpihan-serpihan tentangku sedangkan aku membawamu dalam keranjang-keranjang besar memori di otakku. Seandainya ada sebuah kompetisi untuk kita berdua yang bunyinya:


Siapakah Yang Lebih Banyak Mengingat Siapa?


Mungkin aku hanya tinggal menumpahkan semua isi keranjangku—yang penuh dengan sosokmu dalam berbagai ingatan dan kenangan. Sedangkan kau? Kau mungkin harus membongkar seluruh isi rumahmu. Kalau-kalau ada aku yang tercecer di dekat asbak rokokmu, di samping laptop tempat kamu menghabiskan sebagian malammu dan pagi cerahmu bermain game atau disamping piring kotor bekas nasi goreng kesukaanmu. Jadi, sudah bisa ditebak, kan, siapa pemenangnya?


Tapi tenang saja, Sayang.Aku tak akan pernah marah karena kekalahanmu atau berbahagia atas kemenanganku. Karena setelahnya, aku akan memelukmu kuat-kuat, mengangkat kedua kakiku sampai-sampai kau harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk menjagaku agar tidak terjatuh dan tetap berada di dalam pelukanmu. Lalu kita akan tertawa, tertawa, tertawa lagi, sebelum akhirnya kau mengecupku.


Karena aku tahu, dalam pelukan, tawa dan kecupmu, di sanalah aku kau menangkan.

Labels: , ,




Layout by ©RISKADPERTIWI. Resources from one, two, three and four. All Rights Reserved.